Timbangan merupakan alat yang sangat dibutuhkan dalam berbagai kegiatan operasional terutama untuk sektor industry dan komersil. Untuk saat ini timbangan memiliki berbagai macam model maupun fungsi yang dulu masih berteknologi manual hingga sekarang yang memiliki teknologi modern, yakni digital.
Dengan hasil yang lebih akurat, saat ini banyak produsen maupun konsumen yang beralih haluan dari yang awalnya menggunakan timbangan manual menjadi pengguna timbangan digital. Untuk itu sebelum membeli timbangan digital diharapkan pelaku bisnis mau mempelajari tips membeli timbangan digital agar tidak salah pilih.
Tips Sebelum Membeli Timbangan Digital
Jika hanya berpacu pada merk saja sepertinya itu bukanlah menjadi jaminan kita untuk mendapatkan timbangan digital terbaik. Terkadang kita sudah membeli timbangan digital dengan merk terkenal dan ternyata pada akhirnya timbangan tersebut rusak sebelum masa habis garansi. Kita juga harus memperhatikan beberapa tips dan trik membeli timbangan digital berikut:
Salah satu ciri timbangan yang sudah terkalibrasi biasanya terdapat stempel dan segel dari badan metrology. Menghidupkan dan menimbang secara berkala merupakan cara yang tepat agar timbangan digital selalu ter-update dengan bagian sensor timbangan. Intinya semakin timbangan sering digunakan maka tingkat akurasinya akan semakin meningkat.
Agar timbangan digital lebih awet dan tidak mudah rusak sebaiknya kita pilih timbangan digital dengan kapasitas 50% lebih besar dari beban maksimal yang akan kita timbang.
Bersihkan timbangan dari debu dan kotoran secara rutin. Hindari meletakkan barang diatas timbangan ketika timbangan sedang tidak digunakan karena bisa menimbulkan kerusakan pada sensor matic. Ganti baterai secara berkala atau 6 bulan sekali, karena jika timbangan digital digunakan dengan baterai yang lemah membuat hasil timbangan tidak akurat.
kita bisa menggunakan menimbang barbell secara berkala. Jika suatu saat terjadi perbedaan hasil penimbangan dari sebelum-sebelumnya, maka timbangan digital harus dibawa ke service center untuk kalibrasi ulang.
Jagung manis merupakan salah satu jenis tumbuhan jagung yang mempunyai rasa lebih enak dibandingkan dengan jenis jagung lainnya. Jagung manis sendiri merupakan tanaman yang berasala dari negara Amerika. Berbeda dengan jagung lainnya jagung manis akan dipanen ketika masih muda... baca selengkapnya
Kita pasti sudah tak asing lagi dengan salah satu hewan ternak berupa kambing maupun domba, keduanya memang terlihat sama dari segi fisik, namun ada perbedaan yang cukup signifikan antara kedua jenis hewan tersebut. Beriku beberapa penjelasan mengenai perbedaan antara... baca selengkapnya
Kegiatan bercocok tanam merupakan kegiatan yang banyak dilakukan masyarakat Indonesia yang mempunyai iklim tropis dan memiliki tanah yang subur. Apalagi jika berkunjung ke daerah pedesaan/dataran tinggi kegiatan bercocok tanam pastilah sering kita jumpai, khususnya bercocok tanam sayuran, misal bercocok... baca selengkapnya
Hidroponik merupakan teknik bercocok tanam yang cukup efisien karena bebas dari kotoran seperti partikel tanah, mudah dan memungkinkan tanaman yang dibudidayakan untuk tumbuh besar dan menghasilkan dengan baik. Bercocok tanam dengan cara hidroponik bisa menghasilkan keuntungan yang sangat besar... baca selengkapnya
Menjadi peternak hewan unggas tergolong pekerjaaan yang mempunyai prospek yang bagus. Hal tersebut dikarenakan pemeliharaan serta perawatan hewan unggas yang cukup mudah. Peternak unggas sendiri ada yang memanfaatkan telurnya ada juga yang hanya memanfaatkan dagingnya saja. Jika Anda termasuk... baca selengkapnya